Akper Baiturrahmah Padang

  • Beranda
  • Sejarah
    • Struktur Organisasi AKPER Baiturrahmah
  • LPPM
    • Pengabdian Masyarakat
      • Roadmap Pengabdian
      • Rekapitulasi Penelitian
      • Kode Etik Penelitian dan Pengabdian
    • Penelitian
      • RIP Penelitian
      • Roadmap Penelitian
    • Pedoman Penelitian dan PkM
  • LPM
    • Organisasi LPM
      • Struktur Organisasi
      • Proker SPMI
    • Dokumen
    • AMI
  • Visi – Misi
  • Gallery Album
  • Kontak
  • Layanan
    • SPMB
    • Tracer Study
Hubungi
  • Home
  • Berita
  • Tenaga Perawat RI Masih Dicari Negara Lain
3 Juni 2025

Tenaga Perawat RI Masih Dicari Negara Lain

Tenaga Perawat RI Masih Dicari Negara Lain
by / Senin, 19 September 2016 / Published in Berita
[av_layout_row border=” min_height=’0′ color=’main_color’ mobile=’av-flex-cells’ id=”] [av_cell_one_full] [av_textblock size=” font_color=” color=”]

Tenaga Perawat RI Masih Dicari Negara Lain

068766800_1411637667-p4Liputan6.com, Jakarta – Kepala BNP2TKI Nusron Wahid mengingatkan Indonesia masih belum mampu memenuhi permintaan negara lain akan tenaga perawat. Itu artinya masih terbuka lowongan bagi tenaga medis ini.

“Dari sekitar 23 ribu permintaan, hanya dapat dipenuhi sebanyak 15 ribuan saja. Kendala utama adalah kelemahan menguasai bahasa Inggris untuk media atau medical English.” Rumah sakit atau panti jompo di Jepang, Taiwan, Hongkong, Qatar, Arab Saudi dan lainnya sebenarnya lebih suka mendatangkan perawat Indonesia karena melayani dengan hati. Sayang penguasaan medical English mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) sangat lemah hingga permintaan tersebut tak bisa dipenuhi,” ujar dia, seperti dikutip Sabtu (4/7/2015).

Guna mengatasi kelemahan itu, maka pemerintah Indonesia akan bekerja dengan National Council Licensure Examination for Register Nurse (NCILEX-RN) yang berbasis di Pilipina untuk menyelenggarakan ujian kompetensi medical English di Indonesia.

Cara ini dinilai akan sangat menghemat biaya. Mengingat jika ujian di Piliipina, maka peserta harus membayar US$ 900 per orang plus berbagai biaya lainnya. STIKES Petramedika, Budi Luhur dan Cendekia Utama berpeluang menjadi tuan rumah uji kompetensi itu, tambah Kepala BNP2TKI.

Ketua STIKES Cendekia Utama Ilham Setyabudi menyatakan kesiapan pihaknya menjadi tuan rumah uji kompetensi itu. “Kami memiliki berbagai fasilitas untuk menunjang kegiatan tersebut,” kata dia.

Nusron Wahid mengingatkan para mahasiswa STIKES Cendekia Utama bahwa mereka akan tersingkir di negeri sendiri sebab tak bisa bekerja di rumah sakit internasional, sedangkan di luar negeri kalah bersaing dengan perawat Philipina.

Menurut data, gaji perawat bersertifikat bahasa Jepang untuk tenaga medis mencapai 270.000 yen, sedangkan yang tak bersetifikat hanya separuhnya.
[/av_textblock] [/av_cell_one_full][/av_layout_row]

  • Tweet

About

What you can read next

Tim Roadshow Penerimaan Mahasiswa Baru
Pelatihan BTCLS di Pro Emergency
Perawat Tertua Ini Telah 72 Tahun Membantu Orang Lain

Peta

Alamat

Jl. Raya By Pass Km. 15 Kelurahan Air Pacah Kecamatan Koto Tangah Kota Padang (25176)

Contact details

Email : [email protected]
Phone : (0751) 463058
free counters
Copyright © 2021 Akper Baiturrahmah | akperbaiturrahmah.ac.id
Yayasan Baiturrahmah Padang
TOP